Siapakah di antara Anda yang belum pernah menyampaikan presentasi ?

Apakah slide presentasi yang Anda buat menarik ?

Kalangan pelajar, mahasiswa, dosen, pegawai pemerintah dan pebisnis semuanya membutuhkan presentasi.

Kemampuan presentasi adalah sebuah kompetensi yang dibutuhkan untuk menyampaikan pesan yang dapat berupa solusi dari masalah yang dihadapi oleh klien, laporan proyek, paparan skripsi, penjelasan tugas kuliah, laporan penelitian, dan lain-lain.

Namun, presentasi tidak ada pelajaran khususnya. Karena pentingnya pesan yang ingin disampaikan, maka presentasi haruslah dibuat semenarik mungkin. Jika tidak menarik, maka pesan bisa jadi tidak sampai kepada audiens.

Bagaimana caranya memikat hati audiens Anda ketika Anda melakukan presentasi ? Salah satunya adalah dengan membuat slide presentasi yang keren.

Slide presentasi selain harus menarik, juga harus dapat membantu audiens Anda untuk fokus, memahami, dan mengingat materi yang disampaikan oleh Anda sebagai presenter.

Untuk itu, Anda harus mengetahui 7 area kunci untuk merancang slide presentasi yang keren bagi audiens Anda. Ketujuh area kunci tersebut adalah sebagai berikut.

Area Kunci # 1 : Konsep Desain

Ada 3 konsep desain slide presentasi yang perlu Anda ikuti ketika merancang slide presentasi. Ketiga konsep tersebut adalah sederhana, jelas dan visual.

Sederhana. Slide yang sederhana adalah slide yang membuat audiens mudah memahami isi presentasi. Slide yang sederhana membuat audiens tidak perlu berpikir keras untuk memahami slide. Slide yang sederhana membuat Anda berfokus pada audiens, karena Anda tidak perlu sibuk membacakan isi slide yang penuh dengan teks.

Jelas. Slide yang jelas adalah slide yang menggambarkan pesan yang hendak Anda sampaikan secara maksimal. Slide yang jelas membuat audiens Anda dapat menerima pesan dengan tepat.

Visual. Slide yang baik harus memiliki kesan visual yang kuat, karena slide adalah alat bantu visual, sehingga harus bisa memuaskan secara visual. Slide yang kuat secara visual dapat memunculkan emosi, rasa penasaran dan perhatian audiens untuk action dan mengikuti presentasi sampai akhir.

Area Kunci # 2 : Template Slide

Untuk dapat membuat presentasi yang menarik, Anda perlu membebaskan diri dari template yang disediakan oleh aplikasi power point. Dengan kata lain, template adalah hal yang perlu Anda siapkan untuk membuat presentasi yang menginspirasi dan berdampak pada audiens Anda.

Berita baiknya adalah Anda hanya perlu beberapa hal untuk membuat paket template Anda sendiri. Ini mirip dengan membuat merek pribadi dari presentasi Anda sendiri. Pada dasarnya template Anda terdiri warna dan jenis huruf/font.

Ada 3 komponen inti dari template Anda, yaitu :

  1. Palet warna yang terdiri 3-5 warna.
  2. Sekumpulan 2-4 font.
  3. Style sheet khusus yang merinci warna dan font yang digunakan dalam seluruh slide presentasi.

Sekumpulan warna dan font yang Anda gunakan untuk merancang slide presentasi Anda, kemudian Anda satukan semuanya dalam style sheet Anda. Style sheet pada dasarnya adalah lembar contekan Anda sendiri untuk membantu Anda mengingat warna dan font mana yang digunakan dan kapan.

Area Kunci # 3 : Teks

Bagaimana Anda melepaskan diri dari jebakan oleh gaya presentasi konvensional yang menggunakan bullet points ? Pelajari cara membuat pesan yang kuat dengan lebih sedikit teks dan tanpa bullet points.

Anda dapat melakukan optimasi font. Beberapa hal yang dapat Anda lakukan dalam optimasi font ini adalah :

  1. Kombinasi jenis font.
  2. Ganti warna background.
  3. Kombinasi warna font.
  4. Kombinasi ukuran font.
  5. Gunakan huruf besar.
  6. Ubah posisi teks (samping kiri, atas atau bawah).
  7. Teks yang horizontal, vertikal dan miring.
  8. Perpaduan shapes.

Membuat pesan yang kuat dengan lebih sedikit teks, maka Anda dapat mengurangi informasi yang kompleks menjadi beberapa kata kunci yang lebih fokus dan lebih mudah dipahami. Sesuatu yang luar biasa yang dapat Anda coba adalah mengatur kata kunci tersebut dalam tata letak kipas.

Penyajian informasi dalam bentuk teks ini bisa juga dipaparkan dalam bentuk kutipan. Kutipan pada slide presentasi dimaksudkan untuk dibaca. Membuat teks yang besar dan mudah untuk dibaca merupakan suatu keharusan. Gunakan hanya satu kutipan per slide. Jika memungkinkan, gunakan sebuah kutipan yang pendek. Kutipan yang pendek lebih baik dari pada kutipan yang panjang. Buatlah kutipan yang jelas, sederhana, dan teks yang besar. Jika Anda menggunakan gambar dalam kutipan, maka sebaiknya gambar yang Anda masukan arahnya kepada teks kutipannya.

Area Kunci # 4 : Angka & Chart

Bukan tugas yang mudah! Selalu ada terlalu banyak untuk ditampilkan pada satu slide. Pelajari cara menyajikan chart secara efektif yang memberikan kejelasan angka.

Segala sesuatu yang sederhana adalah baik terutama berkaitan dengan angka dan chart. Terkait dengan chart, ada dua hal yang termasuk di dalamnya, yaitu grafik dan diagram.

Ada banyak cara yang menarik untuk menampilkan data angka agar lebih hidup, yaitu dengan menggunakan kombinasi teks, warna dan images. Sebagai pengganti menggunakan grafik line  untuk menunjukan data trend, Anda dapat menunjukan angka yang meningkat dalam ukuran. Anda juga dapat menambahkan panah yang menunjukan arah pertumbuhan dan memasukan sebuah gambar untuk penekanan. Selain itu, Anda juga dapat menggunakan graphic icon untuk menggambarkan angka agar lebih hidup.

Ada banyak cara yang kreatif untuk menunjukan angka dan membuat grafik untuk presentasi. Pendekatan yang terbaik adalah membuat grafik secara manual sebagai pengganti menggunakan fungsi grafik dari aplikasi presentasi. Membuat grafik secara manual memberikan Anda kendali yang lebih baik mengenai bagaimana grafik Anda terlihat.

Dalam menampilkan grafik dengan menghilangkan sesuatu di dalam grafik yang membuat grafik tampak kusut seperti ektra warna, garis background, legend, dll akan membuat visualisasi Anda tampak sederhana. Anda akan dapat menyajikan impak yang lebih tinggi dan audiens Anda akan dapat melihat informasi kunci dengan lebih jelas.

Fokus adalah sangat penting ketika menyajikan data pada grafik. Putuskan informasi kunci yang Anda ingin audiens Anda untuk lihat. Jangan tampilkan terlalu banyak informasi pada sebuah grafik. Membuat grafik tetap sederhana adalah hal yang terbaik.

Sementara itu, penyampaian informasi dalam sebuah diagram dalam slide presentasi lebih baik dari pada menggunakan teks. Ilustrasi informasi dengan menggunakan sebuah diagram akan membuat informasi menjadi lebih sederhana, lebih mudah untuk dipahami, dan memberikan audiens untuk mengingat informasi semakin lebih baik.

Menurut studi yang dilakukan oleh Albert Mehrabian (University of California), mengkomunikasikan pesan secara visual lebih efektif dari pada menggunakan teks.

Coba untuk membuat informasi teks secara berbeda. Visualisasikan teks dalam blok atau menggunakan symbol/photo, kemudian hubungkan mereka dengan panah.

Area Kunci # 5 : Gambar

Jelajahi berbagai metode dalam menyajikan gambar untuk slide Anda. Pelajari bagaimana untuk menyesuaikan dan meningkatkan penggunaan gambar dengan tepat untuk presentasi yang efektif.

Untuk menyajikan gambar dalam slide, Anda dapat menggunakan photo. Anda dapat melakukan optimasi photo untuk memperkuat pesan dan juga tampilan visualnya. Ada beberapa teknik yang dapat Anda lakukan dalam membuat optimasi photo, yaitu:

  1. Gradasi.
  2. Transparan.
  3. Lingkaran.
  4. Cloud.
  5. Fokus.
  6. Pencahayaan.
  7. Komposisi shapes.

Area Kunci # 6 : Posisi

Mengatur posisi konten merupakan rahasia antara memiliki slide yang bagus dan memiliki slide yang hebat. Seni memposisikan konten dengan benar pada slide Anda adalah teknik kunci lain yang akan membuat perbedaan dalam slide presentasi Anda.

Memposisikan konten slide ke dalam tipe zona yang ditentukan memungkinkan kita untuk menyelaraskan dan memposisikan konten dengan rapi, sehingga membuatnya terlihat profesional. Alasan lain untuk menyesuaikan dengan tipe zona pemosisian juga untuk mencapai konsistensi dari slide ke slide.

Bergantung pada konten yang sebenarnya, Anda dapat memilih jenis zona yang secara akurat akan sesuai dengan konten. Jenis zona ini juga akan membatasi jumlah konten yang dapat dimasukkan ke slide yang merupakan praktik yang baik untuk memastikan bahwa Anda tidak mengacaukan slide dengan konten yang tidak perlu.

Ada 9 jenis zona untuk memposisi konten dari slide presentasi Anda yang dapat Anda gunakan untuk merancang slide presentasi Anda. Kesembilan zona tersebut adalah :

  1. Horizontal split.
  2. Vertical split.
  3. Double horizontal split.
  4. M-zone.
  5. T-zone.
  6. Rotated T.
  7. Quad Zone.
  8. Center Focused Zone.
  9. Multi Zone.

Konten yang ditunjukan dalam setiap zona dapat dipertukarkan dengan teks, angka, dan gambar. Lakukan ekplorasi dengan memvariasikan teks, angka dan gambar dalam setiap zona. Anda dapat menyadari bahwa konten Anda akan cocok dengan lebih dari satu jenis zona.

Dalam area posisi ini, apakah Anda kadang-kadang merasa bahwa visual tertentu yang Anda lihat tampak lebih baik dari pada yang lain? Tetapi, Anda tidak bisa benar-benar mencari tahu mengapa mereka lebih baik atau lebih menarik secara visual. Mungkinkah cara teks diposisikan ? Mungkinkah cara gambar diposisikan ?

Ada banyak faktor yang berkontribusi pada desain visual yang menarik dan efektif. Salah satu faktor tersebut adalah sudut konten yang dipilih yang digunakan dalam visual. Rotasi sudut 5 derajat adalah hal yang diperlukan untuk membuat perbedaan bagi slide presentasi agar tampak menarik.

Selain membuat rotasi 5 derajat pada konten gambar, Anda juga dapat menggunakan teknik rotasi 5 derajat untuk judul dan pesan utama slide Anda.

Area Kunci # 7 : Transisi

Jadikan slide Anda menjadi hidup dengan efek transisi dan transformasi yang dipilih dengan cermat. Sentuhan ajaib inilah yang akan membuat sinkronisasi presentasi Anda lancar dengan cerita Anda.

Memisahkan informasi dengan menunjukkannya satu per satu dengan bantuan animasi adalah salah satu dari banyak cara untuk menyelesaikan masalah informasi yang rumit. Dalam presentasi bisnis sehari-hari, animasi tidak selalu merupakan persyaratan. Tetapi, untuk data dan informasi yang benar-benar rumit, maka menggunakan animasi dapat membantu mempermudah pemahaman informasi.

Demikianlah, 7 area kunci yang perlu Anda ketahui untuk merancang slide presentasi yang keren bagi audiens Anda.

Saya akan menjelaskan dengan contoh-contoh slide presentasi dari 7 area kunci tersebut yang dapat memberikan Anda ide bagaimana Anda merancang slide presentasi yang dapat berguna bagi Anda melalui postingan berikutnya.