Slide presentasi yang menarik merupakan slide presentasi yang indah dan tampilannya harmonis yang terlihat dari elemen desainnya seperti layout, gambar, icon, shape, garis, kombinasi font, dan tema warna.

Untuk membuat slide presentasi bisnis yang menarik tersebut, maka ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan.

Pertama, Anda mesti menyiapkan konten mulai dari cover, profil Anda, pembukaan, isi dan penutup yang ingin Anda sampaikan.

Kedua, Anda perlu merancang bahwa tiap slide berisi satu pesan. Keuntungannya adalah bagi Anda yang menjelaskan satu pesan per slide tentu akan lebih mudah dari pada banyak pesan dalam satu slide. Selain itu, audiens Anda akan lebih mudah untuk memprosesnya. Disamping itu, Anda akan lebih mudah untuk membuatnya, karena obyek yang dibuat tidak terlalu banyak.

Ketiga, Anda perlu juga menentukan tema warna bagi slide presentasi Anda. Tema warna ini adalah kombinasi warna yang Anda gunakan untuk latar belakang slide presentasi Anda, font yang Anda gunakan dan elemen-elemen desain yang Anda masukan ke dalam slide presentasi Anda seperti shape dan garis. Gunakanlah tema warna yang adem dipandang oleh audiens Anda.

Keempat, Anda juga perlu menentukan kombinasi font. Ada font rule yang dapat Anda ikuti, yaitu dua optimal dan tiga maksimal. Maksudnya, yaitu jumlah penggunaan font paling optimal dalam slide presentasi adalah dua jenis font. Sementara itu, untuk jumlah maksimalnya adalah tiga jenis font. Font rule akan menjadikan slide presentasi Anda tetap berada pada jalur yang tepat.

Kelima, dalam membuat slide presentasi yang menarik, Anda dapat menggunakan elemen desain, yaitu shape. Shape yang dapat Anda gunakan antar lain : rectangle rounded corners, parallelogram, hexagon, oval, dan isosceles triangle.  Shape tersebut Anda buat menjadi bentuk yang unik yang nantinya dapat Anda masukkan gambar yang relevan ke dalam shape tersebut.

Keenam, Anda dapat menggunakan teknik creative merge shape. Teknik ini menggunakan fitur yang ada di dalam fitur MERGE SHAPE seperti UNION, FRAGMENT, dan INTERSECT.

Untuk memberikan gambaran mengenai ide kreatif untuk membuat slide presentasi yang menarik, ada 3 jenis slide presentasi yang Anda buat.

Mari kita bahas satu per satu kelima jenis slide presentasi tersebut.

Jenis Slide # 1 : Slide Cover

Slide di atas dibuat dengan menggunakan 10 shape rectangle rounded corners yang Anda bentuk agar menjadi bentuk yang unik. Kemudian, kesepuluh shape tersebut Anda jadikan satu dengan fitur UNION yang ada di fitur MERGE SHAPE agar shape tersebut menjadi satu, sehingga Anda dapat memasukkan gambar yang relevan yang sesuai dengan pesan yang hendak Anda sampaikan. Setelah itu, Anda masukan gambar yang relevan ke dalam shape yang telah menjadi satu tersebut dengan menggunakan fitur INTERSECT yang ada di dalam fitur MERGE SHAPE.

Jenis Slide # 2 : Slide Profil

Untuk membuat slide di atas, Anda dapat menggunakan 3 shape parallelogram yang warnanya Anda sesuaikan dengan tema warna yang Anda gunakan. Untuk menambahkan profil Anda, maka Anda bisa menggunakan teknik creative remove background. Pada slide di atas, profil yang digunakan bukan menggambarkan profil yang sebenarnya. Pada kenyataannya, Anda dapat menggunakan profil Anda sendiri sebagai presenter.

Jenis Slide # 3 : Slide Pembuka

Pada slide pembuka ini, Anda dapat menggunakan dua slide. Ketika terminologi yang Anda gunakan belum dikenal oleh audiens Anda, maka pada slide pertama Anda dapat menjelaskan definisi terminologi tersebut. Kemudian, pada slide kedua, Anda dapat menjelaskan mengapa materi yang Anda sampaikan sangat penting bagi audiens Anda.

Slide pertama pada bagian pembuka dapat Anda buat seperti slide di bawah ini.

Slide di atas dibuat dengan menggunakan shape hexagon. Ada 12 shape hexagon yang digunakan untuk membuat slide di atas. Tetapi, Anda bisa membentuknya dengan jumlah yang lain, asalkan Anda dapat menghasilkan shape yang bentuknya unik.

Lalu, Anda jadikan satu keduabelas shape tersebut dengan fitur UNION yang ada di fitur MERGE SHAPE, sehingga Anda dapat memasukkan gambar yang relevan yang sesuai dengan pesan yang hendak Anda sampaikan. Selenjutnya, Anda masukan gambar yang relevan ke dalam shape yang telah menjadi satu tersebut dengan menggunakan fitur INTERSECT yang ada di dalam fitur MERGE SHAPE.

Slide kedua pada bagian pembuka dapat Anda buat seperti slide di bawah ini.

Untuk membuat slide di atas, Anda dapat menggunakan 6 shape oval. Fitur yang dapat Anda gunakan untuk membuatnya adalah FRAGMENT, UNION dan INTERSECT.

Fitur FRAGMENT Anda gunakan untuk memungkinkan Anda berkreasi untuk membentuk bidang shape baru. Seperti Anda lihat pada slide di atas, 3 shape oval bentuknya seperti ada coakan yang saling mengisi satu sama lain.

Fitur UNION Anda gunakan untuk menggabungkan 6 shape menjadi satu, sehingga Anda dapat memasukkan gambar yang relevan yang sesuai dengan pesan yang hendak Anda sampaikan.

Fitur INTERSECT Anda gunakan untuk memasukkan gambar yang relevan ke dalam shape yang telah menjadi satu tersebut.

Demikianlah, ide kreatif untuk membuat 3 jenis slide presentasi bisnis yang menarik.

Selain 3 jenis slide di atas, yaitu slide cover, slide profil, dan slide pembuka, maka Anda dapat mengembangkan untuk membuat 2 jenis slide lainnya, yaitu slide isi dan slide penutup.

Anda dapat menggunakan berbagai jenis shape yang disediakan oleh Microsoft Power point seperti : rectangle rounded corners dan parallelogram.  Shape tersebut Anda buat menjadi bentuk yang unik yang nantinya dapat Anda masukkan gambar yang relevan ke dalam shape tersebut.

Dengan menyiapkan konten yang berisi satu pesan satu slide, menggunakan tema warna yang Anda sukai, kombinasi font yang Anda inginkan, dan teknik creative merge shape, maka Anda dapat dengan mudah membuat slide presentasi bisnis yang menarik. Dengan cara yang sama, maka Anda juga dapat membuat slide presentasi yang menarik untuk acara presentasi di kampus Anda atau acara penting lainnya yang menggunakan slide presentasi sebagai medianya.

Jika postingan ini bermanfaat bagi Anda, maka jangan lupa berikan komentar pada postingan ini agar postingan minggu berikutnya bisa menampilkan insight yang lebih baik. Selain itu, bagikan postingan ini ke kolega Anda agar kolega Anda dapat juga belajar dari postingan ini.